Tugas Aplikasi
Komputer (EI 4/Smt 5)
- Buatlah Laporan Fitur/Menu Aplikasi SPSS Beserta Penggunaannya!!!
Sebelum kita
mengaplikasikan SPSS kita harus mengetahui dan memahami terlebih dahulu fitur-fitur
atau menu-menu yang ada didalam SPSS tersebut beserta kegunaannya.
Berikut adalah beberapa fitur/menu yang ada di dalam aplikasi spss serta
kegunaannya :
Tahap
I
Start SPSS
Klik Start → All Programs → SPSS for
Windows → SPSS 13.0 for
Windows (sekarang telah keluar versi baru yaitu versi 21 )
GAMBAR. START
SPSS
Setelah selesai akan keluar jendela
(pop up windows) yang menanyakan ”What would like to do?” dimana ada 6 pilihan,
apakah masuk tutorial SPSS, membuka data editor, membuka data base query,
membuat database query baru, membuka file SPSS atau pertanyaan yang terakhir
apakah anda akan membuka file lain diluar file SPSS . Karena kita baru mulai,
maka kita pilih cancel atau klik radio botton Type and data. Untuk keseragaman
pilih Cancel.
Setelah meng klik Cancel maka keluar
yang disebut dengan SPSS Data Editor.
Mengenal SPSS Data Editor
Dalam SPSS Data Editor terdapat tersusun dalam 4 komponen utama,
yaitu: 1. Baris Menu, 2. Baris Pilihan, 3. Data View, 4. Variabel View,5.
Variabel Name
1. Baris Menu
Jika menekan atau klik salah satu menu
pada baris menu untuk menampilkan daftar menu yang mengandung serangkaian
perintah. Pilih sebuah perintah dengan mengklik pada perintah tersebut. Sebuah
perintah yang diikuti tanda ► (seperti misalnya New ► atau Open ►) akan
menampilkan jendela pilihan yang disebut dengan istilah kotak dialog. Kalau
tidak ada tanda ►perintah akan
langsung dijalankan.
File
Menu file berfungsi untuk menangani
hal-hal yang berhubungan dengan file data, seperti membuat file baru, membuka
file tertentu, mengambil data dari program lain, mencetak isi Data Editor,
menyimpan file dan lainnya.
- New ►Data: Membuka jendela dokumen data baru bertipe SPSS (*.sav).
- New ► Sytax: Membuka jendela dokumen sytax analisis data yang baru sesuai forrmula yang kita inginkan {SPSS Sytax file (*.sps)}. Walaupun SPSS sudah menyediakan berbagai macam pengolahan data statistik secara memadai, namun ada beberapa perintah yang hanya dapat digunakan dengan SPSS Command Langauge. Perintah-perintah tersebut dapat ditulis pada menu Syntax Editor. Contohnya adalah perhitungan analsis canical corelation.
- New ► Output: Membuka jendela output viewer yang baru bertipe Vewer file (*.spo).
- New ► Draft Output: Membuka jendela dokumen tapilan output SPSS selain dokumen output viewer. Dokumen ini bertipe Draft viewer file (*.rtf). Fasilitas ini berguna untuk memudahkan pengiriman output SPSS lewat e-mail karena file akan lebih kecil
- New ►Script: Membuka dokumen atau file script yang baru sesuai formula yang kita butuhkan yang bertipe *.sbs.
- Open ► Data…: Membuka file data yang telah disimpan di harddisk dengan file extension *.sav untuk SPSS dan yang lainnya
- Open ► Sytax…: Membuka file sytax yang telah tersimpan di hardisk dengan file extension *.sps untuk SPSS dan yang lainnya.
- Open ► Output…: Membuka file data output SPSS yang telah di simpan di hardisk dengan file extension *.spo dan yang lainnya
- Open ► Script …: Membuka file data script SPSS yang telah di simpan di hardisk dengan file extension *.sbs dan yang lainnya. Other. Berarti membuka Data atau output yang telah tersimpan sebelumnya.
- Open ► other …: Membuka file selain file SPSS yang diijinkan
- Open Database ► New Query …,: Membuka data selain format SPSS yang diizinkan, yaitu: dBase file, excel file, Global Car adan Ms Acces database.
- Open Database ► Edit Query …,: Digunakan untuk membuka query dan mengedit query yang telah tersimpan sebelumnya
- Display data information ► Working file : Digunakan untuk mengetahui format data sedang dikerjakan
Edit
Berfungsi untuk
menangani hal-hal yang berhubungan dengan memperbaiki atau mengubah nilai
(menduplikasi data, menghapus data, mengedit data, dan lainnya)
View
Menu View berfungsi untuk mengatur
toolbar (status bar, penampakan value label dan lainnya).
Data
Menu Data
berfungsi untuk membuat perubahan data SPSS secara keseluruhan, seperti
mengurutkan data, menyeleksi data-data berdasar kriteria tertentu, menggabung
data dan sebagainya.
Tranform
Menu Transform berfungsi untuk membuat perubahan pada
variabel yang telah dipilih dengan kriteria tertentu.
Analyze
Menu Analyze merupakan menu inti dari SPSS,
yang berfungsi untuk melakukan semua prosedur perhitungan statistik, seperti
uji t, uji F, regresi, time series dan lainnya.
Graphs
Menu Graphs berfungsi untuk membuat berbagai jenis
grafik untuk mendukung analisis statistik, seperti: pie, line, bar dan
kombinasinya
Utilities
Menu Utilities
adalah menu tambahan yang mendukung program SPSS, seperti: memberi informasi
tentang variabel yang sekarang sedang dikerjakan, menjalankan Scripts, dan
mengatur tampilan menu-menu lain.
Add-ons
Menu Add-ons adalah menu tambahan berupa
fasilitas aplikasi dan service yang disediakan oleh pembuat SPSS, yang hanya
didapat jika computer terhubung dengan internet dan memakai software yang
legal.
Windows
Menu Window befungsi
untuk berpindah (switch) diantara menu-menu lain yang ada di SPSS.
Help
Menu Help berfungsi untuk
menyediakan bantuan informasi mengenai program SPSS yang bisa diakses secara
mudah dan jelas secara offline atau online jika memungkinkan.
Tahap II
2. Baris Pilihan
Baris pilihan
ini merupakan fitur yang ada pada baris menu di tampilkan pada baris pilihan
SPSS bertujuan untuk lebih mempercepat dan dan memudahkan bekerja dalam jendela
SPSS.
Data view
merupakan spreadsheetnya SPSS sebagai tempat menyimpan data dengan ketentuan
bahwa baris menandakan kasus atau objek observasi, kolom menandakan variable
yang diukur dan sel-sel data view adalah tempat dimana nilai data dari variable
setiap kasus disimpan.
Variable view merupakan tepat
pendeskripsian sifat-sifat dari setiap variable yang akan dimasukan. Baris
menandakan variable dan kolom merupakan atribut dari setiap variable yang
berupa nama variable (variable name), tipe data (data type), banyaknya karakter
yang dimasukan (number of digits or characters), jumlah angka desimal yang akan
ditempatkan (number of decimal places), penjelasan setiap variable dan nilai
setiap tandanya (descriptive variable and value labels), tepat pendefinisian
angka yang hilang (user-defined missing values), lebar kolom (column width) dan
jenis/level data (measurement level)
Variable Name.
Sel pada variable name adalah tempat
penamaan setiap variable yang datanya akan atau sudah dimasukan dalam data
view, dengan aturan:
·
Awal penamaan
variable harus dengan hurup bukan angka atau simbol
·
Apabila dalam
penamaan diperlukan lebih dari 1 kata harus disambung (tidak boleh ada spasi)
·
Banyaknya
karakter/hurup tidak boleh lebih dari 64 byte/64 karakter ( English, French,
German, Spanish, Italian, Hebrew, Russian, Greek, Arabic, Thai)/ 32 karakter
ganda (Japanese, Chinese, Korean)
·
Karakter khusus
“!, ?, ' dan *” tidak dapt digunakan dalam penamaan variable.
·
Setiap nama
yang dimasukan tidak boleh ada yang sama (harus unik).
·
Kata-kata
logika dalam pemograman yang ada dalam SPSS tidak dapat digunakan dalam
penamaan, seperti: ALL, AND, BY, EQ, GE, GT, LE, LT, NE, NOT, OR, TO, dan WITH.
·
Penamaan dengan
menggunakan hurup “BESAR” akan ditampilkan dalam hurup “BESAR” penamaan dengan
hurup “kecil” ditampilkan kecil tetapi tidak membedakan.
Variable Type
Sel type variable adalah tempat mendefinisikan tipe
data dan sekaligus dapat mendefinisikan banyaknya karakter data dan nilai
decimal yang akan diperlihatkan dalam data view. Secara garis besar, apakah
nilai data yang kita masukan termasuk pada data angka (numeric, dot, comma,
Scientific notation, Date, Custom currency) atau hurup (string). Secara defaut
jika kita masukin angka pada data view maka kolom ini akan berisi kata numeric.
- Comma. Suatu variable numeric yang nilainya akan diberikan koma pada setiap 3 angka (ribuan), misal 1000 diperlihatkan sebagai 1,000.00
- Dot. Suatu variable numeric yang nilainya akan diberikan titik pada setiap 3 angka (ribuan), misal 1000 diperlihatkan sebagai 1.000,00
- Scientific notation. Suatu variable numeric yang nilainya akan diberikan tanda E. Misal angka 1 akan menjadi 1,00E+00
- Date. Suatu variable numeric yang nilainya diperlihatkan satu atau beberapa format kalender atau format waktu.
- Custom currency. Suatu variable numeric yang nilainya sesuai dengan format yang diminta dalam kotak dialog.
- String. Nilai yang bukan berupa angka sehinga tidak bias dilakukan perhitungan.
Variable Width
Variable Width adalah tempat untuk mendefinisikan
banyaknya karakter data numeric atau string yang ingin ditampilkan dalam data
view. Secara defaut kolom ini akan berisi angka 8.
Variable Decimal.
Variable decimal adalah tempat kita mendefinisikan
banyaknya angka di belakang koma yang ingin ditampilkan di data view
Varible Label.
Variable Label digunakan untuk membantu menerangkan
tentang nama variable yang kita masukan dalam SPSS. Ini juga akan membantu
dalam membaca/interpretasi output hasil analisis.
Data Values.
Data Value adalah tempat untuk mendefinisikan nilai
label data numeric dalam kategori tertentu. Contohnya dalam memasukan data
nominal atau ordinal. Misalkan kita akan memasukan nilai 0 untuk laki-laki dan
1 untuk perempuan maka data yang kita masukan adalah data numeric berupa 0 dan
satu dengan nilai 0=”laki-laki” dan 1=”perempuan” dalam kolom value ini.
Missing Values.
Missing values digunakan untuk
mendefinisikan data yang hilang menurut spesifikasi yang kita inginkan. Hal ini
sangat berguna ketika ada informasi atau nilai data yang hilang sehingga dalam hasil
analisis kita tidak harus mendefisikan kembali.
Variable Columns.
Variable columns adalah tepat untuk menentukan
lebarnya kolom yang akan ditampilkan di data view.
Variable Align.
Variable align merupakan tempat
untuk menentukan posisi tampilan data di data view. Apakah rata kiri (left),
rata kanan (right) atau terpusat di tengah-tengah (center), tergantung
keinginan kita.
Variable Measure.
Variable measure adalah tempat untuk mendefinisikan
data yang kita masukan apakah data nominal, ordinal, atau scale (interval dan
rasio).
Tahap III
Mengenal Output SPSS Viewer
Output-SPSS Viewer merupakan
tempat dimana hasil analisis di perlihatkan dan disini juga Anda dapat mengedit
hasil analisis sesuai dengan kebutuhan untuk interpretasi nantinya.
Mengenal Syntax Editor
Syntax editor merupakan tempat untuk menulis SPSS Command Langauge yang
digunakan untuk menganalisis data dari metode yang tidak tercantum dalam menu
analyze.
Mengenal Sript
Editor
Pada dasarnya digunakan untuk melakukan
berbagai pengerjaan SPSS secara otomatis seperti membuka dan menutup File,
Export Chart, penyesuaian bentuk output dan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar